SURABAYA – Jajaran pengurus DPD PDI Perjuangan Jawa Timur mengikuti dengan khidmat jalannya upacara peringatan 76 Tahun Kemerdekaan RI yang digelar DPP PDI Perjuangan secara hybrid, Selasa (17/8/2021).
Sekretaris DPD PDI Perjuangan Jawa Timur Sri Untari Bisowarno mengatakan, seluruh jajaran DPD Jatim mengikuti upacara kemerdekaan dari kantor DPD Jatim secara daring, dari awal sampai upacara selesai.
“DPP Partai menyelenggarakan secara hybrid, Sekjen Pak Hasto dan petugas-petugas yang melambangkan 17-8-45 ada di Lenteng Agung. Alhamdulillah, kami bisa mengikuti upacaranya yang berjalan dengan baik, tertib, dan tidak ada kekeliruan,” kata Untari.
Sebelum pandemi, tambah Untari, biasanya para pengurus DPD PDI Perjuangan Jatim menggelar upacara peringatan Hari Kemerdekaan Republik Indonesia di halaman kantor DPD, di Jalan Kendangsari Industri 57 Surabaya.
“Karena pandemi, kita melakukannya dengan cara daring, tapi tidak mengurangi kekhidmatan upacara. Yang jelas, Indonesia Merdeka seperti hari ini harus dijaga, dirawat, dilestarikan, oleh generasi penerus bangsa, seperti kita ini,” ujarnya.
Ketua Fraksi PDI Perjuangan DPRD Jawa Timur ini juga mengungkapkan optimismenya akan mental dan kemampuan bangsa Indonesia untuk bisa keluar dari pandemi Covid-19.
Menurutnya, bangsa Indonesia merupakan bangsa yang memiliki tekad kuat seperti baja, untuk keluar dari segala bentuk kesulitan.
“Tidak mudah memang melaksanakan semua agenda pembangunan di masa pandemi, di mana resources pemerintah, resources rakyat, semuanya terkuras habis untuk menangani pandemi ini,” sebut Untari.
“Tapi, Kami optimis, walaupun pandemi masih berjalan, insya Allah dalam waktu tidak lama, pelan-pelan, akan terus bisa terurai, dan seluruh bangsa Indonesia kembali sehat,” lanjutnya.
Sementara itu, upacara bendera di kantor DPP yang diikuti ratusan kader secara virtual tersebut dipimpin Sekjen PDI Perjuangan Hasto Kristiyanto secara fisik. Turut hadir Ketua DPP Ribka Tjiptaning dan anggota Fraksi PDIP di DPR Deddy Yevri Sitorus.
Ketua Umum DPP PDI Perjuangan Hj Megawati Soekarnoputri dalam sambutannya melalui video yang ditayangkan mengatakan, kader-kader PDI Perjuangan hendaknya memahami kesinambungan dan tahapan jatuh bangunnya Partai.
Presiden ke-5 RI ini juga bercerita tentang perjuangan membangun organisasi dengan menghadapi penguasa saat itu. Menurutnya, para kadernya waktu itu memiliki semangat juang seperti api tak kunjung padam.
Karena itu, Megawati mengingatkan pada kadernya untuk selalu memahami sejarah perjuangan Partai. Sehingga mereka tidak terlena di zona nyaman dan aman.
“Silakan hidup dalam zona nyaman, tapi jangan lupa oleh kenikmatan zona nyaman itu. Kita harus terus berjuang, membangun,” tuturnya.
“Alhamdulillah kita bisa dua kali menang pemilu, dari partai yang dulu selalu disebut partai rakyatlah, partai sandal jepitlah, partai gurem. Nah, coba bayangkan, sekarang bisa seperti begini dan bertahan,” ucap Megawati. (yols/pr)