Dagangan – Kebutuhan Pupuk untuk petani di Kabupaten Madiun Boleh dibilang sangat tinggi, hal itu di sampaikan Sarwo Edy Wakil Ketua Kontak Tani Nelayan Andalan ( KTNA) yang juga Anggota DPRD Kabupaten Madiun Fraksi PDI Perjuangan menyikapi apa yang disampaikan Wakil Ketua KTNA Jawa Timur Suharno serapan pupuk petani Kabupaten Madiun di pada Desember ini telah mencapai 100% di Dagangan.Selasa (07/12)
Menurutnya pasokan Pupuk untuk Petani di Kabupaten Madiun saat ini sangatlah terbatas sehingga perlunya tambahan alokasi untuk kedepan ” Untuk kebutuhan Pupuk Teman teman Petani di Kabupaten Madiun ini sangatlah tinggi, sampai Desember ini penyerapan sudah sampai 100%, sedangkan di daerah daerah lain baru mencapai 70-80% berarti masih ada sisa stok untuk Tahun ini, Kita inginnya kedepan di tambahi Distribusi Pupuk yang masuk ke Madiun Sehingga Petani tidak Sampai menunggu ” Jelas Sarwo Edy
Selain itu untuk saat ini para Petani di Kabupaten Madiun berupaya menambah daya serap Pupuk Organik yang berasal dari kotoran Hewan, Hal itu sebagai penunjang kebutuhan Pupuk ketika musim tanam tiba, Sehingga kedepan Petani bisa mengurangi ketergantungan terhadap Pupuk Non Organik atau Kimia ” Tambah Kader Banteng dari Dagangan ini.
Untuk lahan pertanian di Kabupaten Madiun sendiri saat ini terlihat sudah memasuki musim tanam sehingga persediaan Pupuk untuk petani sudah harus tercukupi.
Kabupaten Madiun hampir 40% wilayahnya merupakan lahan pertanian, sehingga kabupaten Madiun menjadi salah satu lumbung pangan yang ada di Indonesia.